Dalam acara ini, Ketua tim menyampaikan pentingnya pemanfaatan media sosial sebagai alat komunikasi yang efektif untuk menyebarkan informasi mengenai hasil standar instrumen tanaman industri dan penyegar. Tim kerja penyebarluasan hasil standar instrumen tanaman industri dan penyegar turut aktif berpartisipasi dalam sesi brainstorming ini. Mereka membagikan ide-ide kreatif untuk konten-konten yang dapat menarik perhatian dan membuka wawasan masyarakat terhadap inovasi yang dilakukan oleh BSIPTRI. Selain itu, diskusi juga mencakup strategi peningkatan interaksi dengan pemangku kepentingan melalui berbagai platform di media sosial.

 

Beberapa ide yang dihasilkan dari acara ini antara lain pembuatan infografis edukatif tentang standar instrumen terbaru, penggunaan video animasi untuk menjelaskan proses standarisasi, dan interaksi langsung dengan para stakeholder melalui sesi tanya jawab dan polling. Selain itu, mereka juga merencanakan untuk mengadakan kontes-kontes berhadiah sebagai cara untuk meningkatkan partisipasi dan interaksi dari masyarakat.

 

Hasil dari acara brainstorming ini akan menjadi landasan utama untuk penyusunan rencana pemasaran konten BSIPTRI di seluruh platform media sosial. Dengan demikian, diharapkan informasi mengenai standar instrumen tanaman industri dan penyegar dapat lebih mudah diakses dan dipahami oleh masyarakat umum, petani, dan pelaku industri terkait.

 

Dengan upaya meningkatkan pencerahan dan pemahaman masyarakat, BSIPTRI berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam memberikan kontribusi positif terhadap pertanian tanaman industri dan penyegar di Indonesia. Melalui pemanfaatan media sosial, BSIPTRI berharap dapat memperluas jangkauan informasi serta meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam mendukung pertumbuhan sektor pertanian yang berkelanjutan. (Arifa Chan)